JAKARTA, RABU — Casey Stoner sudah menyiapkan strategi untuk menghadapi balapan MotoGP musim 2009. Jagoan asal Australia tersebut yakin, kunci untuk kembali merebut gelar juara yang musim lalu "dirampas" Valentino Rossi adalah mengurangi kepercayaan diri yang berlebihan serta tampil lebih agresif.
Dari hasil evaluasi, pebalap Ducati tersebut sadar bahwa kegagalan mempertahankan gelar juara disebabkan oleh keyakinan yang berlebihan. Musim lalu, Stoner terlalu percaya diri bisa mengatasi kebangkitan Rossi yang justru tampil impresif dan akhirnya menjadi juara dunia.
"Tahun lalu, kamu mungkin terlalu percaya diri dan tak melakukan apa yang harus dikerjakan. Namun, meskipun mengalami kerusakan serta dua kali tabrakan, kami masih bisa meraih enam kemenangan dan finis di posisi dua. Ini berarti, kami bisa menatap musim baru dengan positif," ungkap juara dunia 2007 itu di Madonna di Campiglio, Italia, Rabu (14/1).
Dari hasil evaluasi, pebalap Ducati tersebut sadar bahwa kegagalan mempertahankan gelar juara disebabkan oleh keyakinan yang berlebihan. Musim lalu, Stoner terlalu percaya diri bisa mengatasi kebangkitan Rossi yang justru tampil impresif dan akhirnya menjadi juara dunia.
"Tahun lalu, kamu mungkin terlalu percaya diri dan tak melakukan apa yang harus dikerjakan. Namun, meskipun mengalami kerusakan serta dua kali tabrakan, kami masih bisa meraih enam kemenangan dan finis di posisi dua. Ini berarti, kami bisa menatap musim baru dengan positif," ungkap juara dunia 2007 itu di Madonna di Campiglio, Italia, Rabu (14/1).
"... Saya juga punya rencana untuk tampil lebih agresif pada musim ini dan mungkin lebih banyak mengambil inisiatif," jelasnya seraya menambahkan, dengan mengenal lebih jauh tentang mesin motornya, hal-hal yang terjadi pada musim 2008 tak akan terulang lagi.
Tentang pembatasan tes mesin pada musim ini, Stoner tak mempermasalahkannya. Dia yakin, Desmosedici GP9 merupakan mesin yang tangguh karena sudah mengalami perubahan yang fundamental.
"Sejauh ini, saya baru dua kali mengendarai GP9, di Barcelona saat musim masih berlangsung dan Valencia pada bulan November. Memang tak banyak, tapi sasis baru merupakan sebuah perubahan bagus. Kami perlu memperbaiki beberapa hal lagi," tegasnya.
Stoner juga yakin, masukan dari Nicky Hayden akan membantu pengembangan GP9 ke arah yang baik. Apalagi, rekan baru (musim sebelumnya memperkuat Honda) yang merupakan juara dunia 2006 itu memiliki hubungan baik dengannya.
"Saya bahagia dengan kehadiran Nicky sebagai rekan tim. Dia selalu ramah terhadap saya, bahkan ketika saya masih membalap di kelas yang lebih kecil. Saya pikir, kami bisa bekerja sama dengan baik.
"Komunikasi antara kami berlangsung baik dan saya pikir kami bisa bersama-sama memberikan masukan untuk kemajuan GP9, agar kami berdua lebih kompetitif," pungkasnya.
Musim lalu, Stoner harus mengakui keunggulan Rossi. Pebalap Fiat Yamaha tersebut menunjukkan performa terbaik untuk merengkuh kembali gelar juara dunia yang terlepas dari tangannya dalam 2 tahun terakhir—musim 2006 Hayden yang kini bergabung dengan Ducati jadi juara dan 2007 milik Stoner. (CRS/LOU)
Sumber : http://kompas.com
0 komentar on "Stoner: Saya Bakal Lebih Agresif!"
Posting Komentar